Langsung ke konten utama

Kisah Transformasi Timnas Indonesia: Dari Kekalahan Telak 10-0 Hingga Percaya Diri Merebut Poin di Kandang Bahrain

 Guys, siapa yang bisa lupa dengan kekalahan telak Timnas Indonesia 10-0 dari Bahrain pada 2012? Kekalahan tersebut masih menjadi luka dalam sejarah sepak bola kita. Tapi, kini situasinya sudah sangat berbeda. Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong hadir dengan kepercayaan diri baru, siap mengukir sejarah berbeda di kandang Bahrain.


Kekalahan Pahit di 2012

Pada 29 Februari 2012, Timnas Indonesia yang kala itu dilatih oleh Aji Santoso harus menelan pil pahit saat berlaga di Bahrain National Stadium. Dengan skuad yang banyak diisi pemain dari Liga Primer Indonesia, Garuda dibantai dengan skor 10-0 di pertandingan terakhir Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2012. Kekalahan ini menambah daftar buruk Timnas Indonesia yang gagal meraih poin dalam enam laga grup tersebut. Guys, momen ini benar-benar menjadi mimpi buruk bagi sepak bola Indonesia.


12 Tahun Kemudian: Kebangkitan Timnas di Bawah Shin Tae-yong

Kini, 12 tahun berlalu, dan Timnas Indonesia akan kembali menghadapi Bahrain di Bahrain National Stadium. Namun, keadaan sudah jauh berbeda, guys! Meski peringkat FIFA Timnas Indonesia masih tertinggal 53 posisi di bawah Bahrain, hal itu tidak lantas membuat Garuda gentar. 


Di bawah asuhan pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong, Timnas Indonesia memiliki mental dan kualitas yang jauh lebih baik. Banyak pemain Timnas Indonesia sekarang bermain di kompetisi elit Eropa. Beberapa nama yang layak disebut antara lain Jay Idzes yang bermain di Venezia FC (Serie A), Mees Hilgers dari FC Twente (Eredivisie), Calvin Verdonk dari NEC Nijmegen (Eredivisie), hingga Nathan Tjoe A-On yang merumput di Swansea City (Liga Championship Inggris).


Sementara itu, Bahrain sebagian besar mengandalkan pemain dari liga lokal mereka. Guys, ini jelas menjadi salah satu faktor yang membuat Shin Tae-yong dan timnya optimis bisa membawa pulang poin dari kandang Bahrain.


Target Ambisius Shin Tae-yong

Shin Tae-yong dengan percaya diri menyatakan bahwa targetnya bukan hanya Bahrain, tetapi juga poin dari pertandingan melawan China. "Tujuannya adalah merebut poin di markas Bahrain dan China. Jika kita bisa mengalahkan kedua tim ini, kita punya peluang besar untuk masuk posisi tiga atau empat besar di klasemen akhir Grup C," ujar Shin Tae-yong seperti dikutip dari laman Isplus.com pada Minggu, 29 September 2024.


Pertandingan yang Dinanti

Guys, pertandingan melawan Bahrain ini benar-benar layak dinantikan! Shin Tae-yong akan segera mengumumkan daftar pemain untuk pertandingan melawan Bahrain dan China pada Rabu, 2 Oktober 2024. Dengan persiapan yang matang dan kualitas skuad yang semakin baik, harapan besar muncul untuk hasil yang positif di laga ini.


Semua mata akan tertuju pada Timnas Indonesia. Apakah mereka mampu menebus kekalahan masa lalu dan pulang dengan kepala tegak? Kita tunggu saja aksi Garuda di lapangan!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Timnas Pusat

Penulis Lirik: Setiawan Andre F  YouTube Music Spotify   Media Sosial; Channel Youtube Tiktok Instagram

Shin Tae-yong Tegaskan Eliano Reijnders dan Mees Hilgers Siap Perkuat Timnas Indonesia dalam Misi Tandang ke Bahrain dan China

  Guys, ada kabar menarik dari dunia sepak bola nasional! Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, telah menegaskan bahwa dua pemain keturunan Belanda, Eliano Reijnders dan Mees Hilgers, akan bergabung dengan skuad Garuda dalam pertandingan melawan Bahrain dan China di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026. Kehadiran dua pemain ini tentu menjadi harapan besar bagi Timnas kita! Proses Naturalisasi Menuju WNI Menurut informasi, Eliano dan Mees dijadwalkan akan mengucapkan sumpah setia sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) pada  Senin, 30 September 2024. Guys, sumpah ini merupakan langkah penting dalam proses naturalisasi mereka yang akan berlangsung di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Den Haag, Belanda. Setelah mengucapkan sumpah, keduanya akan segera mengurus Kartu Tanda Penduduk (KTP) Indonesia. Tidak hanya itu, mereka juga harus melalui prosedur administrasi perpindahan federasi dari KNVB (Federasi Sepak Bola Belanda) ke PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia). Proses i...

Timnas Indonesia Berambisi Tampil di Piala Dunia 2026 Sementara Malaysia Sibuk dengan Piala AFF

  Guys, saat masyarakat Malaysia begitu bersemangat menyambut Piala AFF, Timnas Indonesia sedang mengejar mimpi besar untuk tampil di Piala Dunia 2026. Baru-baru ini, salah satu netizen Malaysia dengan akun @OnefootballM melontarkan sindiran kepada Timnas Indonesia yang mengundang perhatian. Akun tersebut menyebut bahwa tidak ada artinya menyebut Timnas Indonesia sebagai “King” jika mereka belum pernah meraih gelar Piala AFF. Masyarakat Indonesia seringkali menyebut tim mereka sebagai “King Indo” setiap kali berhasil meraih hasil positif. Namun, sindiran ini menunjukkan ketidakpuasan terhadap prestasi timnas di pentas Piala AFF. "Rasanya sia-sia menyebut diri sebagai ‘King’ jika piala yang seharusnya paling mudah (Piala AFF) pun belum pernah diraih." Di sisi lain, akun yang sama juga mengungkapkan harapannya agar pelatih Timnas Malaysia, Juan Torres, membawa dua pemain muda berbakat, Muhammad Abu Khalil dan Haykal Danish, ke Piala AFF 2024. Ia menilai keduanya memiliki IQ sep...